Sesimpel dan Selezat: Spaghetti Bolognaise
Halow...
Selamat siang huni-huni sekalian. Kembali dengan masak-masak sederhana yang easy. Oke, spaghetti bolognaise. Memang masakan yang klasik, simpel, mudah, dan semua orang pasti bisa. But, baru kali ini eke PD membeberkan resepnya setelah berhasil mendapatkan rasa yang sesuai dengan keinginan eke. Boleh dibilang hasil masakan spaghetti bolognaise eke sebelum-sebelumnya kurang enak, entah tingkat kebasahannya, warnanya, ataupun aroma pasta spaghetti-nya sendiri. Sejujurnya saat memasak spaghetti ini eke agak-agak sayang lantaran daging yang akan eke masak termasuk berkualitas, sayang kalo hanya dibikin spaghetti saja. Tapi toh daging 250 gram itu sudah cukup lama berdiam diri di freezer karena belum sempet eke masak. Akhirnya, daripada ga kemasak ya sudah dimasak yang sederhana saja dengan bahan-bahan yang sudah eke punya. Jadilah, spaghetti bolognaise.
Benar, bahan-bahan yang eke punya memang seadanya. Meskipun eke sudah berusaha melengkapinya, tetap saja selalu ada yang ketinggalan. Waktu itu eke kehabisan persediaan tomat segar, yang ada di kulkas hanya tomat yang cuma separuh bagian (alhamdulillah tomatnya termasuk bongsor) dengan kondisi sudah membeku dan sedikit keriput menyedihkan. Tapi eke tetap memegang teguh prinsip eke: Selama tidak busuk (berarti kondisi selain busuk bisa diterima: kering, keriput, pecah-pecah, dll. Sedih memang hiks), berarti masih bisa dimakan. Itulah gambaran menyedihkan eke, berusaha re-use (mengais-ngais lebih tepatnya) bahan yang masih dipunya.
Saat memasak spaghetti kali ini, eke bertekad memasak spaghetti yang laziz berkaca dari pengalaman spaghetti-spaghetti eke sebelumnya dengan bahan-bahan yang seadanya. Pakemnya masakan italia yang berdasar saus tomat, pada umunya selalu menambahkan pasta tomat untuk meningkatkan rasa dan tampilan warna masakannya. Di tempat eke bernaung saat ini, mana ada yang jualan pasta tomat?? Jadi, lupakan saja. Eke memilih memakai bubuk paprika merah agak banyak untuk menggantikan peran pasta tomat yang memberikan warna merah ceria dan rasa asam. Eke juga akan membagi tips untuk meningkatkan rasa dan aroma pasta spaghetti-nya. Hal ini eke lakukan karena berkali-kali masak spaghetti masih merasa kecewa hanya dengan finishing direbus kemudian diguyur saus bolognaise saja. Eke selalu terganggu dengan aroma pastanya, entah aroma khas pabrik/aroma sabun tipis/apak/food grade wax/apalah itu yang menurunkan selera makan. Kali ini eke beranikan untuk menumis sejenak pasta yang telah direbus dengan oregano dan rosemary tanpa garam. Hasilnya? Memuaskan.
Ini resepnya.
Bahan:
- 180 gram pasta spaghetti
- 150 gram daging sapi cincang
Entah mengapa dalam masakan italia eke selalu merasa harus menambahkan sedikitnya: 25 gram keju cheddar parut- 100 ml susu segar
- 1 buah bawang bombay, potong kotak-kotak
- 1 buah tomat, seduh dengan air mendidih, diamkan 5 menit, kupas kulitnya, potong kotak-kotak kecil
- 3 siung bawah putih, cincang kasar
- 3-4 sdm saus tomat
- Bubuk paprika merah
- Italian herbs/Oregano kering
- Rosemary kering
- Merica bubuk
- Garam
- Gula pasir
- Minyak sayur
- Keju cheddar parut untuk taburan
Langkah Pembuatan:
Menyiapkan Pasta Spaghetti
- Rebus pasta spaghetti dalam air mendidih yang telah diberi 1 sdm garam dan 2 sdm minyak sayur selama 8 menit. Setelah itu, tiriskan.
- Panaskan 2 sdm minyak sayur dalam wajan dengan api kecil, taburkan 1 sdt oregano dan 1/2 sdt rosemary. Tumis sebentar hingga keluar aroma wangi, masukkan spaghetti. Aduk-aduk hingga seluruh permukaan spaghetti terlapisi minyak tipis.
- Angkat, sisihkan.
Menyiapkan Saus Bolognaise
- Panaskan 3 sdm minyak sayur. Tumis bawang bombay hingga layu dan harum. Masukkan bawang putih, tumis hingga wangi.
- Masukkan daging, tomat, dan 1 sdt oregano. Tumis hingga daging matang.
- Masukkan saus tomat dan 1 sdt paprika merah bubuk. Aduk-aduk hingga merata.
- Masukkan susu dan keju parut, bumbui dengan garam, gula, dan merica bubuk sesuai selera. Masak hingga agak mengental dan susu sedikit menyusut. Angkat.
Penyajian
Tata pasta spaghetti dalam piring, tuangkan saus bolognaise di atasnya. Taburi keju parut, cincangan daun peterseli (jika ada). Siap disantap ;)
Porsi: untuk 2-3 orang.
Tips n Trik:
- Sewaktu menumis pasta spaghetti jangan lama-lama, cukup sampai seluruh permukaannya terlapisi dengan minyak tipis saja agar spaghetti menjadi licin, mudah diambil, dan tidak lengket/kusut.
- Agar menghayati masakan italia, sangat disarankan menggunakan minyak zaitun hehe. (Penting banget).
- Jika tidak ada italian herbs, sudah cukup memakai oregano kering saja.
- Resep yang eke bagikan memang sepertinya kurang berserat, jadi huni boleh-boleh saja menambahkan jamur champignon (bisa diganti jamur kancing) saat membuat saus bolognaise. Atau bisa saja menambahkan kukusan wortel atau brokoli saat penyajiannya.
- Sebagai garnish eke lebih suka keju parut yang dipanggang terlebih dahulu karena aroma dan rasa kejunya lebih menggoda ketimbang keju parut mentah.
Nah, begitu resep yang bisa eke bagikan. Semoga bermanfaat. Selamat mencoba.
Comments
Post a Comment